17 September 2024
30.2 C
Palu

Agar Pertumbuhan Ekonomi Dirasakan, Presiden Minta Gubernur Berdayakan Orang Daerah

Must read

PALU – Jelang lima tahun pascabencana di daerah ini, geliat pertumbuhan ekonomi di Sulawesi Tengah mulai terlihat peningkatannya. Hal itu disampaikan Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo kepada sejumlah wartawan di Pasar Masomba Kota Palu, Rabu (30/8/2023).

Ini kata dia, dapat dilihat dari banyak toko-toko baru yang terbangun dan banyak pula pembangunan (gedung dan infrastruktur lainnya), yang diamatinya sepanjang jalan. “Begitu juga dengan harga-harga saya lihat sendiri di pasar ini bagus. Harganya stabil, telur Rp50 ribu, bawang merah Rp23 ribu. Harganya terkendali dan rakyat pasti bisa rasakan,” jelasnya.

Pertumbuhan ekonomi Sulawesi Tengah sendiri secara keseluruhan kata Jokowi, menunjukan kenaikan yang cukup pesat di angka 13 persen secara nasional. Hal ini naik dua setengah kali lipat dari angka pertumbuhan ekonomi Indonesia, yang berada di angka 5,4 persen.

“Namun, pertumbuhan ekonomi yang didapat dari industri nikel ini, harus juga dirasakan hingga ke bawah (masyarakat). Saya sudah titip kepada pak gubernur agar industri nikel memberdayakan orang daerah, misalnya untuk catering dipegang anak daerah, untuk nyetok telur dari daerah, ayam dari daerah. Agar betul-betul pertumbuhan (ekonomi) untuk daerah. Ini kewajiban Gubernur, bupati/walikota yang arahkan, karena yang punya wilayah mereka,” ungkap Presiden.

Tidak hanya mengecek harga Sembako di Pasar Masomba, Presiden yang didampingi Ibu Negara, Iriana Joko Widodo, Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg), Panglima TNI Jenderal Yudo Marguno, dan Kapolri Jenderal Polisi Sigit Listiyo Prabowo, juga berkesempatan membagikan Sembako maupun Bansos bagi para pedagang di Pasar Masomba. Kunjungan ke Pasar Masomba juga disambut oleh Wali Kota Palu, Hadianto Rasyid bersama istri dan para jajarannya. (agg)

Latest article

More articles

WeCreativez WhatsApp Support
Silahkan hubungi kami disini kami akan melayani anda 24 Jam!!