IST.
MASIH UNGGUL: Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto bersama Sekretaris Gerindra Sulteng, Abdul Karim Aljufri dalam suatu kesempatan.
PALU – Hasil survey Indikator Politik, menunjukan bahwa Prabowo Subianto lebih unggul ketimbang dua Capres lainnya, yakni Ganjar Pranowo dan Anis Baswedan. Hasil survey yang dirilis Indikator Politik ini, menunjukan keunggulan Prabowo bila head to head para bakal calon presiden dilakukan.
Indikator Politik Indonesia mendapatkan hasil, Ganjar Pranowo menang melawan Anies Baswedan. Namun, Ganjar harus takluk melawan Prabowo Subianto. Dalam survei Indikator Politik Indonesia tersebut, para responden ditanyakan ‘Jika pemilihan presiden diadakan sekarang, siapa yang akan Ibu/Bapak pilih sebagai presiden di antara nama-nama berikut ini?’.
Hasilnya, Prabowo unggul melawan Ganjar dan Anies Baswedan. Dalam simulasi pertama Ganjar Pranowo 51 persen, Anies Baswedan 34,5 persen, TT/TJ 14,4 persen. Kemudian simulasi kedua, Prabowo Subianto 56,8 persen, Anies Baswedan 26,5 persen, TT/TJ 16,7 persen. Dan di simulasi ketiga, Prabowo Subianto 50,5 persen, Ganjar Pranowo 39,3 persen, TT/TJ 10,2 persen.
“Prabowo unggul signifikan atas Ganjar dan Anies. Sementara Ganjar juga unggul signifikan atas Anies jika Prabowo diasumsikan tidak ikut bersaing,” kata Peneliti utama Indikator Politik Burhanuddin Muhtadi, Minggu (4/6) kemarin.
Survei Indikator Politik Indonesia ini digelar pada 26-30 Mei 2023 terhadap 1.230 responden dipilih melalui proses pembangkitan nomor telepon secara acak, validasi, dan screening. Survei dilakukan melalui panggilan telepon oleh pewawancara yang dilatih. Pemilihan sampel dilakukan dengan metode random digit dialing (RDD) yakni, teknik memilih sampel melalui proses pembangkitan nomor telepon secara acak. Adapun margin of error survei +/- 2,9 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.
Hasil survey kesekian kalinya yang menempatkan nama Prabowo di urutan teratas, diungkapkan Sekretaris Gerindra Sulteng, Abdul Karim Aljufri, tidak lantas membuat Gerindra Sulteng jumawa. Namun hal ini menjadi semakin melecut semangat para kader dalam mengampanyekan Prabowo, agar bisa benar-benar menang di Sulawesi Tengah. “Gerindra Sulteng sudah banyak “berhutang” dengan Pak Prabowo. Semua usulan kami selalu diterima oleh Beliau,” kata Abdul Karim.
Meski begitu, lanjut dia, sejauh ini, Gerindra Sulteng belum bisa mempersembahkan kemenangan. Momentum Pilpres 2024, diharapkan menjadi pembuktian bahwa Gerindra Sulteng bisa membayar hutang-hutang Gerindra Sulteng, hingga bisa memenangkan Prabowo Subianto sebagai Presiden Republik Indonesia berikutnya.
“Ini lah saatnya, kita mengerahkan seluruh sumber daya, untuk memenangkan Prabowo Subianto, di Sulawesi Tengah pada 2024 mendatang. Kepada para bacaleg, kami juga sudah menginstruksikan agar menomor sekiankan diri mereka sendiri. Yang utama adalah memenangkan Pak Prabowo dan Gerindra. ” tegas Ketua Fraksi Gerindra DPRD Sulteng ini. (*/agg)