PALU – Jamaah umrah gratis asal Sulawesi Tengah bersama anggota DPD RI Abdul Rachman Thaha (ART), diberangkatkan pagi tadi, Sabtu 6 Januari 2024, sekitar pukul 07.00 Wita.
Rombongan berangkat dari Bandara Mutiara Sis Aljufri Palu menuju Jakarta menggunakan pesawat City Link. Jamaah yang berangkat berjumlah 15 orang.
Para jamaah tampil kompak dengan mengenakan seragam berwarna biru yang disertai sedikit corak putih. Sebelum menaiki tangga pesawat, mereka melakukan foto bersama. Suasana ceria dan penuh keharmonisan begitu terasa antar sesama jamaah.
Setibanya di Jakarta, jamaah akan beristirahat dulu selama kurang lebih 12 jam. Setelah itu mereka bersiap melanjutkan penerbangan menuju Mekkah, Arab Saudi.
Keberangkatan menuju Mekkah dari Bandara Soekarno-Hatta Cengkareng, diperkirakan sekitar pukul 00.10 WIB, Minggu (7/1/2024) dini hari. Anggota DPD RI Abdul Rachman Thaha, ikut menyertai rombongan jamaah umrah dari Sulawesi Tengah untuk berangkat ke Tanah Suci.
“Mohon doa dari masyarakat Sulawesi Tengah. Semoga perjalanan ibadah umrah kami berjalan lancar tanpa ada kendala. Dari Tanah Suci Mekkah, saya dan rombongan akan mendoakan yang terbaik untuk masyarakat dan daerah kita tercinta Sulawesi Tengah,” ujar senator yang karib disapa ART ini.
Menurutnya, jamaah umrah gratis yang berangkat gelombang pertama ini, awalnya berjumlah 20 orang. Berhubung ada kendala pembatasan kuota di pihak travel, terpaksa yang bisa diberangkatkan 15 orang dulu.
Yang terpending keberangkatannya adalah peserta umrah asal Kota Palu. Jumlahnya 5 orang.
“Kebetulan peserta umrah asal Palu nanti didaftarkan bulan Desember 2023. Karena perekrutannya nanti dilakukan di acara puncak jalan sehat bulan Desember kemarin. Kepada yang 5 orang, kami mohon bersabar untuk menunggu pemberangkatan sekitar bulan Maret mendatang,” ujar senator berjuluk Anak Guru Mengaji ini.
ART menegaskan, keberangkatan 15 jamaah peserta umrah gratis, merupakan wujud terima kasih dan pengabdiannya kepada masyarakat dan daerah. Ia berkomitmen akan selalu bersama masyarakat Sulawesi Tengah, untuk memajukan daerah supaya bisa sejajar dengan daerah lainnya di Indonesia.
“Mari kita sama-sama bergandeng tangan. Kita dukung apa yang sudah dilakukan pemerintah dan pemerintah daerah. Jika ada yang kurang, kita perbaiki demi berkembang dan majunya daerah kita ke depan,” ajak senator ART yang juga Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Provinsi Sulawesi Tengah.
Berikut nama dan daerah asal peserta umrah gratis bersama senator ART:
- Mardiana La Kooko (Kab. Banggai Kepulauan)
- Haeria Senong Lamuhu (Kab. Morowali)
- Rahima Mbarak (Kab. Buol)
- Maria AL Qibtia (Kab. Tolitoli)
- Endang Asmiaty (Kab. Donggala)
- Arni Novianti (Kab. Banggai Laut)
- Karsi Wagimin (Kab. Banggai)
- Fikri Kasim (Kab. Tojo Una-Una)
- Faridah K Nabu (Kab. Poso)
10 Daima (Kab. Sigi)
11 Hastipa (Kab. Parigi Moutong)
12.Suroyo (Kab. Parigi Moutong)
13.Muhammad Hafid (Kab. Morowali Utara)
- Sahnun (Kab. Morowali Utara)
- Anhar (Kab. Morowali Utara). (*/ron)